Buka Akses Jalur Udara di Wilayah Pegunungan dan Lembah Papua Kemenhub Operasikan 37 Rute Angkutan Perintis Korwil Dekai

Beranda Berita Buka Akses Jalur Udara di Wilayah Pegunungan dan Lembah Papua Kemenhub Operasikan 37 Rute Angkutan Perintis Korwil Dekai

Buka Akses Jalur Udara di Wilayah Pegunungan dan Lembah Papua Kemenhub Operasikan 37 Rute Angkutan Perintis Korwil Dekai

Humas DJPU

Senin, 05 Februari 2024

Gambar Artikel Buka Akses Jalur Udara di Wilayah Pegunungan dan Lembah Papua Kemenhub Operasikan 37 Rute Angkutan Perintis Korwil Dekai

Dekai (5/2/2024) - Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Nop Goliat Dekai di Kabupaten Yahukimo sebagai Koordinator Wilayah (Korwil) Perintis Dekai, telah memulai Program Angkutan Udara Perintis Penumpang Tahun Anggaran 2024 yang beroperasi di 37 rute.

“Penerbangan Angkutan Udara Perintis Korwil Dekai tahun ini menambah layanan dengan menjangkau 2 rute baru, yaitu Dekai-Helariki dan Dekai-Una yang masing-masing sudah melakukan penerbangan perdana pada Januari lalu,” jelas Yos Yogobi selaku Kepala Kantor UPBU Kelas II Nop Goliat Dekai (5/2).

Adapun 37 rute penerbangan Angkutan Udara Perintis Penumpang Korwil Dekai sebagai berikut :
1. Dekai-Ninia (PP)
2. Dekai-Angguk (PP)
3. Dekai-Silimo (PP)
4. Dekai-Holuwon (PP)
5. Dekai-Bomela (PP)
6. Dekai-Koropun (PP)
7. Dekai-Oakbisik (PP)
8. Dekai-Duram (PP)
9. Dekai-Soba (PP)
10. Dekai-Nipsam (PP)
11. Dekai-Fenteheik (PP)
12. Dekai-Sinokla (PP)
13. Dekai-Walma (PP)
14. Dekai-Nalca (PP)
15. Dekai-Paima (PP)
16. Dekai-Liruk (PP)
17. Dekai-Oksibil (PP)
18. Dekai-Sela (PP)
19. Dekai-Pasema (PP)
20. Dekai-Dagi Baru (PP)
21. Dekai-Timika (PP)
22. Dekai-Sobaham (PP)
23. Dekai-Hogio (PP)
24. Dekai-Amuma (PP)
25. Dekai-Banga (PP)
26. Dekai-Sohuluna (PP)
27. Dekai-Pasiknik (PP)
28. Dekai-Langda (PP)
29. Dekai-Lolat (PP)
30. Dekai-Kemligin (PP)
31. Dekai-Ipdeheik (PP)
32. Dekai-Kono/Trison (PP)
33. Dekai-Aniek (PP)
34. Dekai-Eyub (PP)
35. Dekai-Bisek (PP)
36. Dekai-Una (PP)
37. Dekai-Helariki (PP)

Untuk melayani 37 rute tersebut maka telah dilakukan kontrak dengan Badan Usaha Angkutan Udara (BUAU) yang bertanggung jawab atas program angkutan udara perintis penumpang tersebut yaitu PT. National Global Aviasi dengan menggunakan pesawat Cessna Caravan (C208B) untuk melayani 22 rute, dan PT. ASI Pudjiastuti Aviation dengan pesawat Pilatus Turbo Porter PC-6 melayani 15 rute.

Ditemui di Jakarta, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan M. Kristi Endah Murni mengatakan bahwa program angkutan udara perintis ini sudah dirasakan manfaatnya bagi masyarakat yang berada di wilayah Terdepan, Terluar, Tertinggal, dan Perbatasan (3TP).

“Peran transportasi udara sangat penting, sebagai contoh di Kabupaten Yahukimo yang terdiri dari 51 distrik dan memiliki wilayah berupa pegunungan dan lembah, sehingga mayoritas hanya dapat diakses melalui jalur udara,” ujar Kristi.

Seperti diketahui, penerbangan perintis ini sangat mendukung konektivitas dan aktivitas masyarakat, termasuk pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan juga bantuan kemanusiaan. Hal lain yang tidak kalah penting, program ini berperan untuk menurunkan disparitas harga kebutuhan pokok di wilayah tersebut sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Penerbangan perintis ini menjadi tulang punggung konektivitas di 37 rute Korwil Dekai, untuk itu Saya minta Kepala Kantor UPBU Nop Goliat Dekai agar melakukan pengawasan operasional penerbangan untuk memastikan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan terpenuhi serta bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (IT/NF/MK)

Kategori

Sistem Manajemen Pengaduan Kementerian Perhubungan (SIMADU)
Sistem Pelaporan Sukarela (Voluntary Reporting System) Kementerian Perhubungan (VRS)

Merupakan Sistem Database Keselamatan Penerbangan Nasional untuk mendukung Program Keselamatan Penerbangan Nasional / State Safety Programme (SSP) Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.

Gambar Uphold
  • Rabu, 18 Desember 2024 - Minggu, 05 Januari 2025 | Posko Angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025

Copyright © 2024 Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. All Rights Reserved.